Pembangunan Taman Tematik Paket I, CV.MREG : Kendali Mutu Berjalan Sesuai Standar

Pembangunan Taman Tematik Kota Padang ini berlokasi di Kecamatan Padang Selatan.
Taman tematik merupakan taman yang dirancang dengan tema khusus, di mana elemen fisik dan penataannya telah disesuaikan, yang bertujuan untuk menciptakan ruang publik yang lebih menarik, nyaman dan unik bagi masyarakat.

GoAsianews.com

Padang (SUMBAR) - CV. Metropolis Real Estate Group (CV.MREG) menyampaikan, bahwa proses yang mencakup penetapan standar pelaksanaan, pengawasan, inspeksi berkala, pengujian material, dan dokumentasi semua kegiatan pada pelaksanaan pembangunan Taman Tematik Paket I berjalan sesuai prosedur.

Hal tersebut disampaikan oleh manajemen CV. Metropolis Real Estate Group pada GoAsianews, Kamis (23/10/2025).

"Seluruh bahagian dari prosesi kendali mutu dalam pelaksanaan proyek pembangunan Taman Tematik Paket I dilaksanakan secara terukur dan sesuai prosedur," ucap Irvan Guswandi, pimpinan CV. Metropolis Real Estate Group.

"Seluruh pihak yang berkompeten dalam pelaksanaan proyek terlibat secara aktif, baik dari pihak Owner (Dinas LH), maupun supervisi dan konsultan perencana"

Lebih lanjut Irvan Guswandi, menyampaikan, "ini merupakan rangsangan positif yang luar biasa bagi kami pihak pelaksana, agar hasil pelaksanaan proyek dapat berjalan memenuhi standar kualitas dan kuantitas yang telah ditetapkan".

"Dan kami sangat mengapresiasi profesionalitas tersebut, dalam memeriksa, menguji, dan memantau setiap aspek proyek untuk mencegah cacat, memastikan keselamatan, dan mencapai hasil akhir yang diinginkan. Yang mencakup penetapan standar, pengawasan, inspeksi berkala, pengujian material, dan dokumentasi semua kegiatan," sebutnya.

Sebagaimana diketahui, luas areal Taman Tematik Paket I ini mencapai ± 4000 m2, dan terkait skedul pekerjaan Irfan menjelaskan saat ini tengah memasuki Minggu ke 6.

"Masa pelaksanaan saat ini tengah memasuki Minggu ke 6 (berjalan), dan progres pembangunan telah berada pada posisi 38 % lebih, terhitung pada tanggal 19/10 kemaren (masa pelaksanaan Minggu ke 5), dan kegiatan berada pada posisi plus 2,6 %," jelasnya.

Terkait CCO (Addendum) pada pelaksanaan kegiatan, Irfan menjelaskan, "sementara ini ada beberapa item yang dilakukan CCO, diantaranya yakni pekerjaan turap batu kali, tanah timbunan, masuk daya listrik dan pekerjaan dinding keramik batu alam. CCO ini dilakukan sesuai kebutuhan lapangan," tegasnya.

Irvan juga menyinggung terkait kendala dan ketersediaan material, "Alhamdulillah, terkait ketersediaan dan suplai material kita tidak ada masalah, kendala paling hanya pada faktor alam (cuaca), dan kita selalu mensiasatinya, agar faktor nonteknis ini tidak terlalu berdampak pada pelaksanaan kegiatan," ulasnya.

Pada kesempatan tersebut, Irvan juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat sekitar, yang senantiasa telah mendukung kelancaran kegiatan pembangunan infrastruktur ini.

(deni)