Ditlantas Makin Deket Dihati, Urus BPKB dan SKUKP, Pulang Bawa Cendramata

GoAsianews.com
Padang, (SUMBAR) - Pelyanan yang maksimal dan humanis adalah peyanan yang memenuhi standar kualitas sesuai dengan harapan masyarakat, yang berorientasi pada kepuasan, responsif terhadap kebutuhan, dan dilakukan dengan kepedulian, sikap melayani, serta perhatian. Sehingga dapat memberikan pengalaman positif dan meningkatkan kepercayaan. 

Begitu juga dengan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumatera Barat, yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dalam pengurusan berbagai surat dan admistrasi kendaraan bermotor, terus mengembangkan diri untuk lebih dekat,  humanis, dan inovatif dalam melayani.

Salah satu inovasi yang tengah di kembangkan dalam wilayah dan kewenangan kerja Ditlantas Polda Sumbar, Kombes Pol H.M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H., selaku Direktur Ditlantas Polda Sumatera Barat menghadirkan nuansa baru dalam pelayanan publik melalui program “Polantas Menyapa".

Disini, Ditlantas Polda Sumbar berupaya mendekatkan diri dengan masyarakat, tidak hanya melalui kecepatan administrasi, tetapi juga melalui sentuhan kehangatan dan kepedulian.

Dikatakan Reza, program Polantas Menyapa ini diimplementasikan pada berbagai pelayanan, seperti pelayanan BPKB dan SKUKP (Surat Keterangan Uji Keterampilan Pengemudi). Personel lalu lintas tidak hanya fokus pada penyelesaian dokumen, tetapi juga aktif menyapa, memberikan senyuman, dan berbagi cenderamata kepada masyarakat yang hadir. Inisiatif ini merupakan wujud nyata dari filosofi pelayanan humanis.

Lebih lanjut Reza menegaskan, Polantas memiliki peran lebih dari sekadar penegak hukum lalu lintas. Mereka adalah pelayan masyarakat yang harus hadir dengan empati dan ketulusan. “Pelayanan terbaik bukan hanya tentang ketepatan administrasi, tetapi juga tentang kepedulian, keramahan, dan kehangatan dalam berinteraksi dengan masyarakat,” ujarnya.

Pelayanan publik yang efektif harus didasari oleh empati dan komunikasi dua arah. Dengan pendekatan ini, masyarakat tidak hanya dilayani, tetapi juga dihargai sebagai individu. “Polantas harus menyapa, bukan hanya melayani. Karena senyum dan sapaan itu mampu membangun kepercayaan. Nilai inilah yang sedang kami tanamkan kepada seluruh personel,” tambahnya menjelaskan.

Polantas Menyapa adalah bagian dari transformasi pelayanan publik yang dicanangkan oleh Ditlantas Polda Sumbar. Tidak itu saja, di bawah kepemimpinan Kombes Reza, berbagai inovasi terus digalakkan, mulai dari digitalisasi layanan BPKB dan SIM hingga peningkatan standar kenyamanan ruang tunggu. Program-program ini sejalan dengan implementasi Polri Presisi, yang menekankan pelayanan profesional, transparan, dan berkeadilan.

“Kami ingin masyarakat merasakan bahwa Polantas hadir bukan hanya untuk menegakkan aturan, tetapi juga untuk melayani dengan hati. Inilah makna sejati dari Polri Presisi,” tegas Kombes Reza.

Respon positif-pun datang dari masyarakat setelah program ini ditetapkan. Terlihat di lapangan, banyak masyarakat yang memuji inisiatif layanan dan berharap dapat diterapkan di seluruh wilayah Sumatera Barat.

Dalam pelaksanaannya, terlihat personel Ditlantas aktif berinteraksi dengan pengunjung. Beberapa memberikan cenderamata kepada ibu-ibu yang sedang menunggu, sementara yang lain berjongkok menyapa anak-anak kecil sambil memberikan bingkisan. Momen-momen kecil ini berhasil mencairkan suasana ruang pelayanan, membuat masyarakat merasa lebih dihargai dan diperhatikan

Seperti yang diungkapkan oleh seorang masyarakat saat berkunjung untuk mengurus BPKB, “Biasanya kalau ngurus BPKB itu tegang, tapi kali ini beda. Suasananya ramah sekali, dan saya merasa benar-benar dilayani dan dihargai".

Apresiasi ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Ditlantas Polda Sumbar. Ia berkomitmen untuk menjadikan Polantas Menyapa sebagai budaya pelayanan yang melekat dalam keseharian personel. “Jika masyarakat tersenyum saat keluar dari ruang pelayanan, berarti kami telah berhasil memberikan sesuatu yang lebih dari sekadar administrasi,” pungkasnya Dirlantas Polda Sumbar itu.

Program Polantas Menyapa, adalah contoh nyata bagaimana sentuhan kecil dapat membawa dampak besar dalam pelayanan publik. Di bawah kepemimpinan Kombes Reza Chairul Akbar Sidiq, Ditlantas Polda Sumbar terus berupaya menjadi pelopor pelayanan publik yang profesional, berempati, dan penuh senyum. Inisiatif ini membuktikan bahwa dalam tugas kepolisian, hati dan senyuman sering kali lebih berharga daripada sekadar birokrasi.(dn/mr)